Bir dan Tato (1)

Hari ini aku nongkrong di sebuah cafe yang cukup ramai didatangin kaum Gen Z. Ketika sampai di cafe tersebut aku mengambil tempat dibagian luar. Kebetulan pada saat itu sudah malam dan udara juga mendukung. Aku memesan segelas Americano dingin. Tidak lama minuman ku datang dan aku meminum seperti orang yang lagi kehausan. Aku baru tersadar ada 3 orang wanita duduk tepat disampingku. Jarakanya tidak lebih dari 1 meter. Awalnya tidak ada yang aneh dengan ke 3 wanita ini, 2 orang menggunakan jilbab dan 1 orang lagi tidak mengenakannya. Mereka ber 3 asik membuat video tiktok. Aku sesekali memperhatikan mereka karena tawa mereka terkadang membuatku terkejut.

Sampai akhirnya aku tersadar dengan sesuatu yang ada dimeja mereka. Aku sampai memperhatikan berkali-kali. Dan benar, ternyata ada sebotol bir bintang dimeja mereka. Aku kagum dengan wanita yang memesan bir ini. Tentu aku sudah menduga siapa orang yang memesan bir ini. Yup, wanita yang tidak menggunakan jilbab, karena minuman itu tepat didepannya. Beberapa kali aku melihat wanita ini meminumnya langsung dari botolnya, tanpa menggunakan gelas. 

Keren.. dalam hatiku, dia tidak takut dengan cibiran orang karena minum bir di tempat terbuka, juga termasuk 2 temannya yang menggunakan jilbab, mereka juga tidak khawatir ada orang julid yang akan mengata-ngatain mereka. 

Sepanjang aku duduk disana mereka tidak peduli dengan sekitarnya, mereka hanya menikmati waktu mereka.

Ah, ku seruput lagi Americano ku, tapi ternyata tinggal es batu yang tersisa. Sial, cepat sekali habisnya. Aku beranjak dan meninggalkan tempat tersebut sambil melihat ke 3 wanita itu masih tetap berada di sana dan tertawa bahagia.

Ya, aku harap tidak ada yang mengganggu kebahagian mereka. Biarkan mereka memilih cara untuk bahagia dengan versi mereka. Itu adalah hak mereka. Bukan hak orang-orang julid.

bersambung…


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *